Kamis, 04 Desember 2008

Target 3 Medali Emas Nihil

FPTI News, Enam atlet junior FPTI Kabupaten Bogor yang awalnya ditargetkan memperoleh medali emas dalam ajang kejurnas Junior oleh Biro Pelatih Cabang FPTI kabupaten Bogor tidak mencapai target. Dalam kejuaraan yang berskala Nasional ini seharusnya Biro pelatih cabang lebih membuka mata terhadap kemampuan lawan.

Atlet junior binaan FPTI Kabupaten Bogor cukup unjuk gigi di tingkat Jawa Barat, bahkan dalam ajang kejuaraan daerah (Kejurda) kelompok umur 2008 boleh dikata atlet junior FPTI Kabupaten Bogor merajai dengan perolehan 4 emas, 3 perak, dan dua perunggu.

Dalam perolehan sembilan medali dalam ajang Kejuaraan Daerah Jawa Barat 2008, FPTi kabupaten Bogor mendapat gelar juara umum. Bangga dan sempat membawa Biro pelatih cabang keatas angin mendapat hasil tersebut. Tetapi untuk bersaing di tingkat nasional sepertinya belum mampu.

Dalam latihan olahraga apapun mestinya semua program tersusun jelas dan transparan, agar setiap atlet juga memahami program yang akan ia jalankan. Cabang olahraga setingkat kabupaten mestinya sudah lebih maju dan mengerti dalam memberikan program latihan yang pasti dan bukan hanya di kira-kira

FPTI Kabupaten Bogor harus lebih membuka mata, pasalnya pembinaan atlet di daerah lain pastinya lebih baik dari yang dilakukan FPTI kabupaten Bogor. Hal tersebut terbukti dari setiap hasil kompetisi dalam skala nasional, maka dari itu rasanya perlu ada program latihan yang jelas.

kejelasan program rasanya sangat perlu dalam olahraga keras seperti panjat tebing. Apalagi program yang diterapkan kepada anak-anak yang masih dalam pertumbuhan itu harus sesuai dengan teori-teori keolahragaan yang mempertimbangkan dampak positif dan negatif dari hasil latihan.

Sebelumnya Biro pelatih Cabang FPTI kabupaten Bogor Kristy Wenas menargetkan tiga medali emas bagi keenam atletnya yang turun diajang kejurnas (FPTI News November 2008) selain itu dengan penuh percaya diri, menyinggung kesiapan para atlet yang sedang dipersiapkan Kristy mengatakan “persiapannya sudah cukup.

Kenyataan terkadang tidak seindah yang diharapkan, dan peenyesalan selalu datang belakangan. Kata itu mungkin yang saat ini tengah membayangi. Mungkin jika FPTI Kabupaten Bogor memprogramkan latihan lebih ekstra dan jelas melalui teori-teori keolahragaan yang pasti, maka hasilnya akan lebih memuaskan dari sebelumnya(Kens).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar